COVER

Surabaya (31/1)Memperingati Hari Gizi Nasional yang diperingati setiap tanggal 25 Januari ,  PT Terminal Petikemas Surabaya (TPS) melalui program CSR mengadakan penyluhan perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) bertema ‘’ Aku Kuat, Aku Sehat ‘’ kepada warga wilayah dharmawangsa dan keputih.

Bekerjasama dengan Yayasan Seribu Senyum, TPS berbagi pengetahuan tentang PHBS dan Gizi Optimal kepada warga yang hadir.

PHBS adalah upaya untuk memberdayakan anggota keluarga agar tahu, mau dan mampu melaksanakan perilaku hidup bersih dan sehat serta berperan aktif dalam gerakan kesehatan di masyarakat. Selain itu para orang tua juga diberikan pengetahuan praktis tentang bagaimana membuat makanan bergizi dengan memanfaatkan bahan-bahan yang tersedia.

Mengapa perlu perilaku hidup bersih dan sehat? Rumah tangga sehat merupakan aset atau modal utama pembangunan di masa depan yang perlu dijaga, ditingkatkan dan dilindungi kesehatannya. Beberapa anggota keluarga mempunyai masa rawan terkena gangguan berbagai penyakit. Angka kesakitan dan kematian penyakit infeksi dan non infeksi dapat dicegah dengan PHBS.

Tujuan diadakannya kegiatan ini adalah mengetahui PHBS guna mencapai rumah tangga sehat, setiap anggota keluarga menjadi sehat, tidak mudah sakit, anak tumbuh sehat dan cerdas serta anggota keluarga giat bekerja. Meningkatkan pengetahuan, kemauan dan kemampuan anggota rumah tangga untuk melaksanakan PHBS. Berperan aktif dalam gerakan PHBS di masyarakat dan hal ini juga harus ditunjang dengan pemahaman tentang pentingnya asupan gizi yang dikonsumsi oleh anggota keluarga.

Dalam kesempatan ini, Soedjiono CSR TPS mengungkapkan bahwa kegiatan yang dilakukan di Hari Gizi menjadi momen untuk mengingatkan kembali bahwa memperbaiki gizi masyarakat sangat penting, untuk generasi yang lebih sehat dan unggul.

Salah satu warga dharmawangsa, Ibu Lina, mengatakan acara seperti ini sangat bermanfaat. Salah satu pengetahuan baru yang saya dapatkan adalah cara mencuci tangan yang benar. Selama ini bagi saya cuci tanggan menggunakan sabun adalah hal yang paling baik namun ternyata ada tahapannya. Hal inilah yang baru saya ketahui saat mendengarkan penyuluhan PHBS.


"Selamat Hari Gizi Nasional,
 mari perbaiki gizi masyarakat untuk generasi Indonesia yang lebih sehat, generasi unggul untuk Indonesia unggul," pungkas Soedjiono.

 

 

 

Tentang PT Terminal Petikemas Surabaya :

PT  Terminal Petikemas Surabaya atau disingkat TPS adalah salah satu anak perusahaan yang tergabung dalam Pelindo III Group, bergerak dibidang jasa kepelabuhanan dalam pelayanan terminal petikemas ekspor-impor dan domestik. TPS berdiri sejak tahun 1992 sebagai Unit Terminal Peti Kemas (UTPK) dan diprivatisasi pada tanggal 29 April 1999 oleh P&O Dover dengan saham kepemilikan sebesar 49%. Pada tahun 2004 TPS telah mencapai throughput >1 juta Teus dan terus bertambah hingga saat ini. Pada tanggal 1 Maret 2006 Holding Company P&O Port diakuisisi oleh DP World, sehingga seluruh asset dan penyertaan milik P&O Dover berpindah kepemilikan ke DP World, termasuk saham 49% di TPS sehingga komposisi saham TPS adalah 51% milik PT Pelindo III dan 49% milik DP World. Sejak 28 April 2019, Pelindo III membeli seluruh saham DP Worl di TPS, sehingga sejak saat itu, saham TPS dimiliki oleh dan TPS beroperasi dibawah kepemimpinan Pelindo III.

TPS menjalankan bisnis inti sebagai operator terminal petikemas, sebagai gerbang perekonomian kegiatan ekspor – impor diwilayah Indonesia Timur dan merupakan terminal pertama di Indonesia yang menerapkan standar keamanan kapal dan fasilitas pelabuhan yang mulai diberlakukan pada bulan Juli 2004.